PERKEMBANGAN PRODUKSI
Produksi Ethylene Glycol (EG) Indonesia sejak tahun 2012 hingga tahun 2015 cenderung terus menurun. Padahal permintaan terhadap ethylene glycol dipasar dalam negeri masih tetap tinggi. Sebagai dampaknya impor Indonesia terhadap bahan kimia ini cenderung terus meningkat.
Informasi yang berhasil dihimpun Bizteka menyatakan bahwa pada tahun 2011 lalu produksi ethylene glycol Indonesia telah mencapai 236.000 ton. Pada tahun 2012 produksi mulai menurun menjadi 225.000 ton dan terus menurun dalam dua tahun berikutnya dan menjadi hanya 206.000 ton pada tahun 2014. Pada tahun 2015 produksi kembali menurun menjadi hanya 198.000 ton.
Secara keseluruhan produksi ethylene glycol nasional dalam lima tahun terakhir (2011-2015) cenderung menurun dengan laju minus 4,3% per tahun, sebagaimana tercantum dalam table berikut.
Tumor tissues with mutant p53 seems to be more aggressive and resist to chemotherapy than that harboring wide type p53 Harris and Hollstein, 1994; Parrales and Iwakuma, 2015 3, 4 where to get cheap cytotec Monitor Closely 1 asenapine transdermal and prochlorperazine both decrease QTc interval