Produksi Gula Kristal Indonesia

Produksi Gula Kristal Indonesia, Pemerintah berencana menyatukan pasar gula di Indonesia, artinya tidak memisahkan pasar gula untuk industri dan konsumsi, langkah ini di mulai dengan mewajibkan pabrik-pabrik gula di Indonesia dengan menurunkan standar ICUMSA Gula Kistal Putih (GKP) menjadi 200 untuk memperbaiki kualitas produksi gula lokal, tanpa adanya pemisahan segmen pasar gula.

ICUMSA merupakan salah satu paramater untuk menentukan kualitas gula. Semakin kecil ICUMSA-nya, mutu gula cenderung makin baik dan warna juga makin putih cermerlang.

Apakah Pabrik gula nasional, baik milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun swasta sanggup untuk memproduksi GKP dengan standar ICUMSA 200, sedangkan proses revitalisasi pabrik gula nasional yang selama ini masih menggunakan mesin dari zaman Belanda yang masih berjalan sangat lambat, terlebih untuk merevitalisasi alat produksinya tiap pabrik harus menyediakan dana kurang-lebih Rp1 triliun.

Kapasitas Produksi Gula IndonesiaSekitar 11 perusahaan produsen gula kristal rafinasi yang tersebar di Jawa, Sumatera dan Sulawesi dengan total kapasitas produksi sebesar 5,43 juta ton per tahun. Dilihat dari lokasi pabriknya, sebanyak 6 perusahaan berlokasi di provinsi Banten, 1 di Jawa Barat, 1 di Jawa Tengah, 1 di Sumatera Utara, 1 di provinsi Lampung dan 1 di Sulawesi Selatan.

Produksi gula kristal putih/GKP nasional dalam lima tahun terakhir (2013-2017) mengalami sedikit pertumbuhan, dengan rata-rata 0,4% per tahun. Tahun 2013 total produksi gula tebu/GKP nasional tercatat 2,55 juta ton, sedikit meningkat pada tahun berikutnya menjadi 2,58 juta ton, kemudian menurun terus hingga 2016 dengan produksi 2,20 juta ton dan di tahun 2017 (angka sementara, data Januari-Oktober, diolah) kembali meningkat menjadi 2,54 juta ton.  Sumbangan produksi tahun tersebut, terbesar adalah wilayah Jawa dengan angka 1,61 juta ton dan luar Jawa 938 ribu ton. Produksi terus menurun hingga tahun 2017 dengan angka 2,54 juta ton, dengan rincian produksi wilayah Jawa sebesar 1,55 juta ton dan luar Jawa 992 ribu ton.

Lahan Garam di Indonesia 2019Kapasitas Produksi Gula Indonesia

Prospek Industri Semen di Indonesia

 

Related posts